Selasa, 07 Maret 2017

Tips Untuk Ibu Hamil Dalam Menjaga Kandungan





Hamil

- Suatu hal yang tak perlu dijelaskan lagi karena hamil sudah diketahui oleh semua orang dan bukan rahasia lagi. Seorang wanita yang sedang hamil tentunya merasa sangat bahagia karena ia akan segera punya keturunan dari darah dagingnya sendiri. Dan tentunya, wanita yang sedang hamil harus menjaga janin yang ada di rahimnya itu dengan sebaik mungkin. Tapi, kebanyakan di antara calon ibu itu kurang paham bagaimana caranya menjaga kesehatan diri dan janin yang ada dalam kandungannya. Nah, mungkin Anda mencari sebuah artikel yang bisa dijadikan tolak ukur Anda dalam menjaga kesehatan tubuh dan janin yang sedang dikandung. Apa saja yang harus calon ibu lakukan saat hamil? Dan hal apa saja yang tidak boleh sang ibu kerjakan? Mari, kita simak sama-sama.




Tips Untuk Wanita Hamil



1.) Jaga Kondisi Tubuh


Wanita hamil, saat masa kehamilannya kadang ia lupa bahwa ia harus menjaga seseorang di dalam perutnya sehingga dia tetap bekerja seperti biasa, walaupun dirinya tengah menjaga barang berharga, darah dagingnya sendiri. Inilah yang kadang dilupakan oleh setiap calon ibu, apalagi untuk Anda yang baru pertama kali hamil atau bagi Anda yang sedang hamil muda. Ingat! Ada janin yang harus Anda jaga, jadi kondisi tubuh pun harus benar-benar dikontrol. Pekerjaan yang sekiranya menguras tenaga, bisa Anda akali dengan cara membagi jadwal pekerjaannya atau bisa Anda batasi dengan waktu istirahat.

Sebagai contoh: Setiap pagi, Anda harus mencuci baju, piring, dan mengepel lantai. Nah, ketiga pekerjaan itu mungkin terlihat sepele, tapi jika dikerjakan sekaligus tentu saja menguras tenaga. Jadi, untuk lebih menjaga kesehatan tubuh. Silakan Anda batasi dengan waktu istirahat, walaupun hanya 10 menit.

2.) Jaga Asupan Tubuh


Lemas? Kurang bertenaga? Atau malas saat hamil? Bisa jadi karena Anda kurang asupan makanan pada tubuh Anda. Secara, kita tahu bahwa wanita hamil itu biasanya kurang selera untuk makan. Padahal, Janin yang dikandungnya itu butuh makanan yang bergizi supaya pertumbuhannya dapat berkembang dengan optimal.

Wanita hamil seringkali menginginkan segala hal (ngidam). Namun, seringkali juga kalau apa yang diinginkannya itu hanya sekedar keinginannya saja. Toh, kalau apa yang diinginkannya sudah ada di depan mata, dia hanya sekedar mencicipi, setelah itu makanannya ditinggal pergi. Makannya jarang-jarang, pas ada kemauan hanya dicicipi, tapi banyak pekerjaan yang harus dia lakukan. Wah, membingungkan juga memang sang ibu ini. Tapi, takkan ada masalah jika tidak ada solusinya. Apa itu?

*Sering-sering Makan Bareng Suami. Anda bertanya, "Kenapa?" jangan salah lho, suami itu pasti tahu Anda bagaimana, sifatnya seperti apa, dan kemauannya seperti apa. Saat suami tahu kalau Anda ternyata kurang asupan makanan, dia pasti akan memperhatikanmu secara lebih, dan di depan meja makan sepertinya itu hal yang pas karena suami bakal lebih leluasa memperhatikan dan langsung menerapkannya. Toh, kalau suami hanya sekedar menyuruh Anda menjaga pola makan, dia tidak akan tahu kalau Anda melaksanakannya atau tidak. Sedangkan jika di meja makan, dia bisa langsung menyuruh Anda makan dihadapannya. Selain itu, makan bersama juga dapat meningkatkan keharmonisan keluarga.

*Ingat Calon Bayi Anda, walaupun Anda tidak mau makan, tapi ingatlah dengan janin Anda sendiri! Cobalah bersedia untuk makan, paksakan, atas dalih 'Demi Kesehatan si Bayi'. Jadi, Anda bisa lebih nafsu untuk makan karena sugesti Anda untuk menjaga kesehatan bayi Anda.

*Minum Suplemen Penambah Nafsu Makan Sesuai Resep Dokter. Sepertinya ini jalan terakhir karena jika Anda tetap membiarkan kondisi Anda seperti itu, turun dan terus turun, tentu saja membahayakan Tubuh dan Janin yang ada di dalamnya. Jadi, jangan biarkan karena Nafsu Makan yang hilang Anda harus 'kehilangan' calon bayi sebab tidak merawat asupannya dengan baik. Wah, jangan sampai ya. Ingatlah! Anak itu titipan Tuhan yang harus Anda jaga sejak dalam kandungan!

3.) Jaga Emosi


Seperti halnya saat haid, wanita hamil juga cepat tiba-tiba berubah moodnya, kadang naik, kadang turun. Hal ini karena naiknya hormon dalam tubuhnya saat mengandung. Dan Anda yang merasakan hal ini harus bisa mengontrol emosi lebih sadar lagi karena patut Anda ketahui kalau naik turunnya mood berpengaruh pada pertumbuhan janin Anda. Maka dari itu, cobalah untuk menahan diri, banyak-banyaklah mendekatkan diri pada Tuhan, sering-seringlah bersenda gurau dengan suami atau keluarga lainnya supaya mood Anda lebih tenang, bisa juga Anda meditasi untuk menenangkan fikiran. Dan masih banyak lagi cara lain untuk mengatasinya.



4.) Jaga Kebugaran Tubuh


Wanita hamil juga tidak kalah pentingnya dalam menjaga kebugaran tubuhnya, seperti halnya manusia biasa, wanita hamil juga harus berolah raga. Hanya saja, olah raga antara wanita hamil dengan yang lain mungkin berbeda. Saat hamil muda, belum begitu terasa bagaimana perutnya yang mulai membengkak jadi bisa melakukan aktivitas olah raga seperti biasa. Namun, saat usia kehamilan sudah mencapai 6 bulan ke atas, saat perut Anda mulai membuncit, jangan terlalu banyak mengguncang diri dengan jogging, lakukanlah senam yoga atau senam ibu hamil. Anda bisa ikuti kelas-kelas Yoga yang khusus untuk ibu hamil di tempat terdekat, atau lebih praktisnya, belilah CD khusus supaya Anda bisa mempraktikannya di rumah sendiri.

5.) Jaga Hubungan Badan



Oh iya, bagi saya mungkin sedikit agak janggal jika harus berbicara tentang 'hubungan badan'. Namun, pada kenyataannya memang seperti itu, hubungan badan dengan suami Anda harus dibatasi. Atau untuk lebih jelasnya silakan konsultasi dengan dokter kandungan Anda. Yang jelas, hubungan badan yang berlebihan juga mempengaruhi pertumbuhan janin.

6.) Periksakan Kandungan Secara Rutin


Jangan anggap kalau hal ini sepele! Walaupun Anda merasa baik-baik saja saat mengandung, bukan berarti Anda mengabaikan pemeriksaan rutin yang biasa ibu hamil lakukan. Jadi, periksakanlah kandungan Anda pada dokter dan sering-seringlah berkonsultasi dengannya. Sehingga dengan begitu, dokter akan lebih leluasa menjejali Anda dengan berbagai tips.

Nah, itulah enam tips yang harus Anda ingat dan harus Anda praktikan jika ingin kondisi tubuh dan janin Anda tetap sehat dan bugar. Tapi, selain itu saya juga ingin berbagi tentang '20 kata jangan' untuk ibu hamil. Atau bisa diartikan, Pantangan Bagi Ibu Hamil. Anda bisa melakukan 6 tips tadi, tapi bukan berarti Anda bisa beraktivitas seenaknya. Awas, dan hati-hati. Jangan sampai hal sepele bisa mengganggu kebahagiaan tentang buah hati yang tak lama lagi akan hadir dalam dunia dan kehidupan Anda. Ingat! Walaupun hal kecil, harus Anda perhatikan juga. Berikut, 20 Kata Jangan Untuk Ibu Hamil.

20 Kata Jangan Untuk Ibu Hamil


1. Jangan Memakan Makanan Mentah



Makanan mentah yang berasal dari hewan dan sayuran memiliki risiko tinggi memicu gangguan kesehatan. Makanan yang kurang matang banyak mengandung bakteri, virus, dan parasit yang lebih banyak sehingga mengganggu perkembangan janin Anda. Apalagi jika diusia kandungan yang masih muda masih rentan terhadap keguguran. Termasuk sayuran, beberapa sayuran bisa dikonsumsi tanpa dimasak, seperti; timun, terung, salad, wortel, kecambah, dll. Bukan berarti dilarang sepenuhnya, Anda berhak memakan makanan itu hanya saja dalam skala yang rendah karena akan lebih baik jika dimasak sampai matang. Terutama kecambah! Kecambah mentah memiliki kandungan bakteri yang lebih banyak dibandingkan sayuran lainnya.

Lantas, bagaimana dengan buah-buahan? Apakah dilarang juga? Itu kan mentah? Ya, itu beda lagi. Masa buah-buahan harus dimasak, tidak, kan? Justru, mengonsumsi buah-buahan itu dianjurkan kecuali buah nanas. Karena kita tahu sendiri kalau buah nanas memiliki efek buruk untuk kehamilan. Tapi ingat! Dalam batas yang wajar dan jangan sampai berlebihan.


2. Jangan Makan Ikan dengan Kandungan Merkuri



Suka mengkonsumsi ikan? Umumnya ikan laut memang sangat bagus untuk kesehatan, termasuk kesehatan janin Anda. Akan tetapi Anda harus selektif karena jenis ikan yang mengandung merkuri tidak baik bagi janin. Ikan yang mengandung jenis merkuri tinggi adalah ikan mackerel, ikan todak, tilefish. dikhawatirkan kandungan merkurinya akan mengganggu perkembangan otak dan sistem saraf janin.


3. Jangan Memakan Makanan Pemicu Alergi



Apabila Anda, pasangan atau anak yang lainnya memiliki riwayat alergi terhadap jenis makanan tertentu, maka risiko alergi memungkinkan dialami oleh janin yang Anda kandung. Menghindari jenis makanan pemicu alergi seperti udang, kacang, atau makanan pemicu alergi lainnya, baik ketika hamil atau menyusui dapat menurunkan risiko alergi pada anak.

4. Jangan Minum Minuman Beralkohol


Logikanya, Alkohol sendiri memiliki efek buruk bagi peminumnya bahkan untuk para lelaki dan wanita normal. Apalagi untuk wanita hamil, tentu saja itu sangat berbahaya. Karena alkohol memicu terhambatnya asupan nutrisi dan gizi pada janin sehingga dapat menimbulkan efek buruk saat lahir, termasuk IQ dan gangguan fisik.


5. Jangan Mengkonsumsi Kafein



Pada dasarnya, kafein juga memiliki efek buruk bagi konsumennya. Untuk wanita hamil sendiri, mengkonsumsi kafein berlebihan berisiko keguguranm dan bayi lahir dengan berat badan yang rendahm bahkan dalam kasus yang parah akan mengakibatkan kematian saat lahir.

6. Jangan Konsumsi Kalori yang Berlebih


Ibu hamil umumnya membutuhkan kalori, akan tetapi dalam jumlah yang cukup dan tidak berlebihan. Hal ini untuk menghindari masalah obesitas bagi Anda yang sedang hamil. Ibu hamil yang mengalami obesitas sebelum dan karena kehamilan maka akan meningkatkan risiko lahirnya bayi dengan berat badan yang tinggi atau bahkan terkena penyakit diabetes sejak lahir. Namun, jangan sampai karena hal ini Anda melakukan diet saat hamil karena selama kalori dikonsumsi dalam jumlah yang wajar justru itu akan berdampak baik pada kesehatan tubuh dan janin Anda.

7. Jangan Memakai Baju Ketat


Walaupun masa kehamilan Anda masih tergolong muda. Tapi menjaga pakaian untuk ibu hamil haruslah diperhatikan, gaun apa saja bisa Anda pakai asalkan tidak terdapat karet yang melilit pada bagian perut Anda. Ingatlah itu.


8. Jangan Merokok



Berbeda dengan asupan kalori yang berlebih, Anda yang suka merokok berisiko tinggi melahirkan bayi dengan berat badan rendah. Keadaan seperti ini tidak baik untuk bayi karena dapat menyebabkan anak tidak mampu belajar di masa depan. Tidak hanya itu, anak Anda dapat kecanduan nikotin, bahkan ia akan cenderung merokok ketika usianya masih dini.


9. Jangan Minum Susu yang Tidak Dipasteurisasi



Pasteurisasi dilakukan untuk membunuh bakteri jahat dalam suhu tinggi, hal ini kerap kali dilakukan pada susu yang baru diperas. Apabila Anda akan mengkonsumsi susu atau produk olahannya, Anda harus lebih teliti dan hati-hati. Perhatikan kemasannya, apakah sudah melalui proses pasteurisasi atau belum. Susu yang tidak dipasteurisasi berisiko mengandung bakteri listeria yang akan meningkatkan risiko keguguran dan penyakit serius.


10. Jangan Biarkan Kotoran Kucing



Bagi Anda yang suka dengan kucing, berhati-hatilah. Kotoran kucing dapat menjadi habitat parasit yang berbahaya bagi ibu hamil. Infeksi parasit dapat menimbulkan gejala yang mungkin awalnya tidak disadari dan dirasakan oleh ibu. Kemungkinan terbesar bagi ibu hamil, yaitu dapat mengalami keguguran atau bayi lahir dalam keadaan meninggal. Namun, jika bayi dapat lahir dengan keadaan selamat, infeksi parasit akan membuat bayi kejang atau mengalami penyakit kejiwaan.

11. Jangan Berendam Dalam Air Panas atau Sauna


Selama kehamilan sebaiknya ibu menghindari ruangan atau lingkungan bersuhu panas. Berdasarkan penelitian, risiko keguguran yang dialami oleh ibu akan meningkat menjadi dua kali lipat apabila ibu berendam dalam air panas atau melakukan sauna pada usia kehamilan 3 bulan pertama.

12. Jangan Mengkonsumsi Obat Tanpa Adanya Petunjuk Dari Dokter



Selama kehamilan, ibu disarankan untuk tidak mengkonsumsi obat-obatan tanpa adanya petunjuk dari dokter. Bahkan suplemen apapun jika tanpa seizin dokter, jelas dilarang. Pasalnya, obat yang dikonsumsi oleh ibu hamil bisa masuk ke dalam plasenta dan sirkulasi janin dalam kandungan. Bahkan beberapa jenis obat diketahui dapat di sekresi melalui air susu ibu (ASI), akibatnya kadar di dalam sirkulasi tubuh bayi akan sama dengan kadar dalam tubuh ibu. Dimana dalam kondisi tertentu dapat menimbulkan bahaya untuk bayi.
Beberapa jenis obat tertentu dapat dikonsumsi oleh ibu selama kehamilan atau selama masa menyusui jika memang terbukti aman, aman untuk ibu yang sedang mengandung atau untuk janin yang sedang dikandung. Akan tetapi, jenis obat yang berbahaya dapat mempengaruhi ibu hamil dan janin yang dikandung. Tidak semua ibu mengetahui mana obat yang dapat dikonsumsi dan obat yang tidak boleh dikonsumsi. Sehingga tidak sedikit ibu yang mengkonsumsi obat sembarangan bahkan tanpa adanya petunjuk dari dokter. Karena seperti itu, sebelum mengkonsumsi jenis obat tertentu atau obat tradisional seperti jamu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk memastikan keamanannya. Jangan gampang percaya pada orang yang memberikan pendapat, karena tidak semua orang mengetahuinya dengan pasti.

13. Jangan Menggunakan Sepatu Hak Tinggi


Sepatu hak tinggi merupakan sepatu yang digemari oleh kalangan wanita karena membuat tubuh terlihat tinggi dan indah semampai. Namun, selama masa kehamilan penggunaan sepatu hak tinggi sangatlah tidak disarankan. Karena jika menggunakan sepatu hak tinggi, otot-otot sekitar pinggang akan mengalami peregangan, sehingga ibu hamil dapat mengeluh pegal-pegal dan sakit pada daerah pinggangnya. Keadaan seperti ini disebabkan karena selama masa kehamilan wanita akan mengalami perubahan sumbu tubuh. Tubuh akan lebih condong ke arah depan dan ibu hamil akan berusaha untuk menegakan tubuhnya ke belakang, caranya yaitu dengan meregangkan otot-otot punggung dan pinggang. Sehingga apabila ibu hamil tetap menggunakan sepatu dengan hak tinggi, maka peregangan otot akan semakin bertambah di daerah punggung dan pinggang yang disebabkan karena beban ibu semakin bertambah, baik dari kandungannya atau sepatu hak tinggi yang ibu gunakan. Sehingga akibatnya keadaan ini akan membuat pinggang dan punggung ibu mengalami pegal dan kesakitan.

Sepatu hak tinggi yang digunakan selama kehamilan pun dapat mengganggu keseimbangan tubuh ibu, terlebih lagi apabila kehamilan semakin membesar. Bahkan penggunaan sepatu hak tinggi akan meningkatkan risiko ibu terjatuh dan tentunya akan sangat berbahaya untuk ibu dan janin yang dikandung. Jika ibu terjatuh, akibatnya ibu dan kehamilan bisa mengalami trauma. Bahkan akibat lebih buruk yang dapat ibu alami yaitu mengalami keguguran atau cacat janin. Untuk itulah, hindari memakai sepatu hak tinggi selama kehamilan demi kenyamanan dan keselamatan ibu hamil, serta janin yang dikandung.


14. Jangan Memakai Obat Anti Nyamuk



Obat anti nyamuk sudah diancang-ancang dapat mengakibatkan kerusakan saraf. Bahkan obat nyamuk yang disemprot mengandung minyak tanah yang akan memicu terjadinya kerusakan ginjal janin yang dikandung. Sedangkan untuk obat nyamuk dalam bentuk lotion yang dioles pada kulit mengandung korosif. Dimana korosif tersebut dapat diserap oleh kulit dan menjadi racun dalam tubuh.

Mengetahui seperti itu, penggunaan obat nyamuk selama masa kehamilan, baik itu obat nyamuk bakar, listrik, semprot, lotion sangat tidak disarankan digunakan selama masa kehamilan.

Untuk menghindari gigitan nyamuk, ibu hamil dapat memanfaatkan kelambu di tempat tidur atau memasang kasa di setiap ventilasi rumah. Agar lebih aman, ibu dapat menggunakan minyak kayu putih sebagai obat anti nyamuk.

15. Jangan Melakukan Diet Selama Kehamilan


Diet tidak disarankan selama kehamilan. Selain membahayakan ibu hamil, diet yang dilakukan selama kehamilan dapat membahayakan janin yang dikandung. Ketika ibu melakukan diet selama masa kehamilan, maka akibatnya akan kekurangan vitamin, mineral dan zat lainnya yang diperlukan selama masa kehamilan. Sementara keadaan perut ibu akan semakin membesar selama masa kehamilan. Karena seperti itu, diet yang dilakukan tidak ada gunanya sama sekali, justru hanya akan membahayakan.



16. Jangan Melewati Jalan Jelek



Selama ini beredar anggapan bahwa ibu yang sedang hamil dilarang mengendarai mobil atau sepeda motor karena akan mempengaruhi kehamilan. Anggapan tersebut tidak benar, karena yang tidak boleh dilakukan ibu hamil bukan mengendarai sepeda motor atau mobil, akan tetapi tidak boleh mengendarainya dengan melewati jalan yang jelek. Pasalnya, akan menyebabkan terjadinya guncangan pada kehamilan itu sendiri. Apabila ibu hamil terlalu sering mengalami guncangan, maka akibatnya akan menimbulkan trauma pada kehamilan. Selain itu, akan mengakibatkan otot punggung, pinggang, paha dan perut ibu hamil mengalami peregangan sehingga efeknya ibu hamil akan mudah sekali mengalami kelelahan.

Jika ibu terpaksa harus melalui jalan yang jelek, maka lebih baik jika mengurangi kecepatannya atau mencari jalan yang lebih baik untuk menghindari efek negatif yang ditimbulkan. Jika kehamilan ibu semakin membesar atau ketika usia kehamilan 7 bulan ke atas akan lebih baik jika ibu tidak berkendara sama sekali karena dikhawatirkan dapat mengganggu ketika ibu mengendarai steer, akibatnya ibu merasa tidak nyaman.


17. Jangan Melakukan Perawatan Rambut Kimiawi



Selama kehamilan, sebaiknya ibu menghindari perawatan rambut kimiawi seperti melakukan rebonding, mengkriting rambut atau merubah warna rambut dengan menggunakan cat rambut. Pasalnya, bahan kimia yang terkandung dalam produk perawatan rambut tersebut dapat masuk ke dalam pori-pori kulit kepala, kemudian masuk ke dalam aliran darah ibu dan akan sangat berbahaya untuk janin yang dikandung. Sehingga akibatnya dapat meningkatkan risiko janin lahir dengan kondisi cacat.

Selain itu, penggunaan cream hair removers sebaiknya dihindari selama kehamilan. Cream hair removers mengandung bahan kimia yang mudah diserap oleh kulit, yang mana akan membahayakan janin dalam kandungan.

18. Jangan Melakukan Perawatan Kulit



Sebenarnya tidak masalah, hanya saja lotion dan pelembap yang mengandung asam salisilat sebaiknya dihindari selama masa kehamilan berlangsung. Pasalnya, jika ibu menggunakan dalam dosis yang tinggi dapat menyebabkan cacat janin.

*.Tabir surya dengan perlindungan kimia yang mengandung avobenzone dan oksibenzon akan mudah diserap oleh kulit. Penggunaan produk perawatan ini dapat mempengaruhi perkembangan janin dalam kandungan sehingga ibu hamil harus menghindari penggunaannya.

*.Produk pemutih kulit dengan kandungan hydroquinone. Bahan kimia tersebut dapat mempengaruhi enzim yang terdapat dalam tubuh, serta akan menahan bahan alami yang dibutuhkan oleh janin dalam kandungan. Selain itu, produk pemutih yang mengandung bahan sintetis harus dihindari karena dapat membuat ibu mengalami alergi.

*.Produk perawatan kulit yang mengandung parabens. Berdasarkan penelitian senyawa ini dapat menyebabkan terganggunya sistem reproduksi bayi laki-laki.

Ibu, lihatlah dulu produk kecantikan Anda, ya. Jangan sampai mengandung komposisi yang telah disebutkan di atas karena sekarang sudah tahu efeknya.


19. Jangan Menggunakan Obat Jerawat


*.Obat jerawat yang di dalamnya terkandung Retinol A memiliki fungsi untuk mengelupaskan kulit yang sudah mati. Perlu diketahui, penggunaan jenis obat jerawat ini dalam dosis yang tinggi dapat menyebabkan perkembangan bayi menjadi terhambat.

*.Obat jerawat yang di dalamnya terkandung Benzoil Peroksida. Obat jerawat ini masuk ke dalam kategori C. Penelitian mengenai obat jerawat ini telah dilakukan pada hewan, yang hasilnya dapat menimbulkan efek buruk pada janin. Meskipun begitu, belum ada studi yang terkontrol pada wanita.

*.Obat jerawat yang mengandung hidrokortison da
Nah, Bu... Sekarang Anda sudah tahu apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak boleh ibu lakukan sama sekali. Setiap yang ibu lakukan sangatlah berpengaruh banyak terhadap kesehatan si buah hati yang sedang dikandung. Maka dari itu, jagalah ia dengan sebaik mungkin, dan jangan biarkan hal buruk menimpanya.

20. Jangan Menikur Pedikur

*.Kuku yang cantik dan indah merupakan dambaan setiap wanita. Untuk mendapatkan kuku seperti itu wanita rela melakukan berbagai perawatan, meskipun harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit. Perawatan yang dapat dilakukan untuk memperindah dan mempercantik kuku yaitu dengan melakukan menikur dan pedikur. Namun, selama masa kehamilan menikur dan pedikur sebaiknya dihindari. Dalam cat kuku tertentu terkandung phathalates. Dimana bahan kimia tersebut dapat menimbulkan permasalahan pada sistem reproduksi.

*.Basecoat, top coat dan aseton merupakan bahan cat kuku yang jika terhirup akan mempengaruhi kehamilan. Berdasarkan penelitian menyatakan bahwa banyak terjadi gangguan kesehatan kehamilan, seperti misalkan bayi lahir cacat atau meninggal yang dialami oleh para pekerja salon yang bekerja ketika mereka sedang hamil.




Oh iya, jika ibu bingung harus berkonsultasi dengan siapa, di mana, atau dokter mana yang pas untuk Anda. Jangan berkecil hati, saya juga menyediakan informasi mengenai semua itu. Ada Mayapada Hospital yang siap dijadikan tempat untuk segala keluh kesah Anda tentang kehamilan. Bukan hanya itu, tempat yang nyaman ini juga bersedia untuk menanggapi segala asumsi kesehatan yang Anda keluhkan. Mayapada Hospital yang kian dipercaya oleh masyarakat ternyata tidak berada dalam satu tempat saja, tetapi sudah terdapat di dua titik yang tentunya mudah Anda jangkau. Di mana saja? Berikut detail lokasi untuk lebih jelasnya.

*Mayapada Hospital Lebak Bulus,
Jalan Lebak Bulus I Kav. 29, RT.06 / RW.04, Cilandak Barat, Cilandak, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12440
(021) 29217777


*Mayapada Hospital Tangerang,
Perumahan Modernland, Jl. Honoris Raya Kav. 6, Kelapa Indah, Tangerang, Klp. Indah, Kec. Tangerang, Kota Tangerang, Banten 15112
(021) 55781888

Mayapada Hospital adalah sebuah rumah sakit yang diprakarsai oleh Mayapada Group melalui Mayapada Healthcare Group (MHG).

Mayapada Hospital mengembangkan pelayanan yang bertaraf international. Bekerjasama dengan NHG (National Healthcare Group) Singapura - sebuah institusi yang berpengalaman mengelola rumah sakit-rumah sakit ternama di Singapura seperti National University Hospital (NUH), TanTock Seng Hospital, dan John Hopkins Singapura International Medical Center- , Mayapada Hospital selalu mengadakan pelatihan untuk meningkatkan standarisasi pelayanan, baik pelatihan administrasi, keperawatan maupun kedokteran.
Tujuan didirikannnya Mayapada Hospital adalah melayani pasien terutama masyarakat Indonesia agar mendapatkan perawatan dan pelayanan rumah sakit berstandar International tanpa harus ke Singapura atau ke luar negeri. Untuk itu Mayapada Hospital telah melakukan penambahan berbagai peralatan yang mutakhir untuk memberikan pelayanan yang lebih baik.

Berdasarkan Informasi di atas, Anda yang sedang mengandung buah hati, darah daging Anda sendiri tentu saja bisa datang langsung ke Mayapada Hospital. Rumah sakit yang disediakan untuk masyarakat ini sangat bersahabat dan juga berkualitas karena sudah bertaraf internasional. Tunggu apa lagi, Bu? Ayo, periksakan kandungannya ke Mayapada Hospital. Anda pasti terpuaskan. :-)


Mungkin cukup sekian ulasan saya mengenai, Tips Untuk Ibu Hamil dalam Menjaga Kandungannya. Semoga bermanfaat, khususnya untuk Ibu dan Saya, umumnya bagi para pembaca yang sudah bersedia meluangkan waktunya membaca artikel ini. Terima Kasih. :-)

2 komentar:

  1. terimaksih ya, artikel nya sangat bermanfaat.


    buat teman-teman yang akan segera menjadi orangtua, aku ada tips mendaftarkan bayi jadi peserta BPJS nih, mudah sekali , teman-teman boleh langsung klik aja

    BalasHapus

Kontak

Talk to us

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Dolores iusto fugit esse soluta quae debitis quibusdam harum voluptatem, maxime, aliquam sequi. Tempora ipsum magni unde velit corporis fuga, necessitatibus blanditiis.

Address:

9983 City name, Street name, 232 Apartment C

Work Time:

Monday - Friday from 9am to 5pm

Phone:

595 12 34 567

Views

Diberdayakan oleh Blogger.

Wajib Dibaca

Manfaat Madu Hitam

Bismillahirrahmaanirrahiim Assalaamu'alaikum,          Selamat pagi, sudah lama saya tidak buka blog. Biasalah, motivasi saya itu masih...